Fatal! 13 Bahaya Ibu Hamil Terkena Asap Rokok

Banyak memang ibu hamil atau wanita hamil yang tidak merokok, namun mereka terkena dampak akibat sering terpapar oleh asap rokok yang dihasilkan dari sekitar.

Padahal, bahaya ibu hamil terkena asap rokok itu tidak main-main. Ibu hamil bisa terkena asap rokok, baik itu dari teman kerja, lingkungan, atau bahkan salah satu anggota keluarga.

Bahayanya, kondisi ibu hamil yang terkena asap rokok, tanpa disadari bisa berpengaruh terhadap kehamilan dan janin yang tengah dikandung di dalamnya.

Berbagai macam senyawa atau zat kimia yang ada di dalam rokok, bisa masuk ke dalam tubuh ibu hamil dan meracuni janin yang dikandung.

Bahaya Ibu Hamil Terkena Asap Rokok

Ibu Hamil Terkena Asap Rokok, via corporate.dukehealth.org

1. Mengalami Cacat Fisik

Salah satu efek yang paling berbahaya dari perokok pasif terhadap bayi yang belum lahir ialah timbul kemungkinan peningkatan resiko cacat fisik.

Paparan asap rokok yang terjadi secara terus-menerus pada ibu hamil bisa memulai mutasi genetik dan mampu mengakibatkan terjadinya cacat pada kaki, testis, bahkan otak.

2. Memperbesar Resiko Bayi Lahir Meninggal

Ada begitu banyak penelitian yang sudah dilakukan dalam mempelajari mengenai hubungan yang terjadi antara perokok pasif dan kelahiran yang meninggal.

Peneliti berhasil menyimpulkan dan membuktikan jika kemungkinan bayi mengalami kelahiran mati sekitar 23% bagi ibu hamil yang menjadi perokok pasif.

3. Mengalami Kerusakan pada Organ Tertentu

Ibu hamil yang menjadi perokok pasif tak bisa memperoleh pasokan darah yang cukup bagi plasenta tersebut. Hal ini tentu mampu mengakibatkan sistem kardiovaskular, sistem pencernaan dan sistem saraf pusat janin menjadi rusak.

Bahkan, studi menunjukkan jika pembangunan neurobehavioral abnormal pada bayi terkait dengan paparan perokok pasif oleh ibu.

4. Lahir secara Prematur

Masalah lain yang harus dihadapi oleh ibu hamil perokok pasif ialah kelahiran janin yang prematur.

Hal ini tentu sangat mempengaruhi perkembangan normal seorang bayi, yang mungkin juga bisa menyebabkan terjadinya komplikasi di masa yang akan datang.

5. Resiko Terjadi Penyakit Kanker

Tidak hanya itu saja, untuk perokok pasif juga lebih rentan terkena oleh leukemia atau penyakit kanker yang lain. Masalahnya, asap rokok mengandung bahan berbahaya, contohnya nikotin yang bisa mengaktifkan sel-sel kanker yang ada di dalam tubuh.

Maka dari itu, bagi penderita kanker, harus bisa lebih berhati-hati dengan adanya asap rokok yang ada di lingkungan sekitar.

Artikel terkait :

6. Memperbesar Resiko Berat Badan Lahir Rendah

Bayi yang lahir dengan kontaminasi dari asap rokok di masa kehamilan, mempunyai resiko bayi dengan berat badan yang rendah. Hal ini tentu berkaitan dengan asap rokok yang masuk melalui ibu, mampu menghambat oksigen yang ada di otak.

Hambatan ini tentu saja bisa mengganggu sirkulasi darah yang membawa nutrisi gizi ibu hamil untuk organ yang lain. Apabila terhambat, maka nutrisi tersebut tidak bisa diedarkan atau dalam artian stagnan di 1 tempat saja.

7. Beresiko Terkena Sudden Infant Death Syndrome

Selain itu, bahaya asap rokok yang lain bagi ibu hamil ialah terjadinya resiko yang tinggi tentang sudden infant death syndrome atau yang lebih dikenal dengan kematian secara tiba-tiba.

Banyak sekali bayi yang meninggal akibat kejadian ini. Sungguh tidak diragukan lagi, jika asap rokok sangat mengganggu bayi yang ada di dalam kandungan.

8. Memperbesar Resiko Terkena Penyakit Pernapasan

Bayi yang ada di dalam kandungan juga sangat rentan terhadap penyakit pernapasan, terlebih terkena oleh asap rokok.

Beberapa penyakit yang bisa saja terjadi seperti :

Bronkitis
Pneumonia
Gangguan pertumbuhan paru-paru
dan lain sebagainya

9. Beresiko Terkena Penyakit Telinga

Tidak hanya beresiko terkena penyakit pernapasan saja, resiko terkena penyakit telinga juga cukup besar.

Mengapa demikian? Hal ini berkaitan secara langsung terhadap sirkulasi darah yang tidak lancar dari otak dan menuju ke otak, karena memperoleh hambatan akibat adanya asap rokok.

10. Mampu Melemahkan Sistem Kekebalan Tubuh Sang Bayi

Dengan kontaminasi yang ditimbulkan dari asap rokok, di mana tak sengaja dihirup oleh ibu hamil, tentu bisa memperburuk sistem kekebalan tubuh dari si bayi itu sendiri.

Hal ini secara langsung berkaitan dengan mutasi DNA di dalam tubuh bayi. Perubahan yang terjadi ini bisa membuat struktur sel yang menyebabkan sistem kekebalan tubuh yang kian melemah.

Baca juga :

11. Beresiko Mengalami Cacat Mental

Asap rokok juga sangat rentan dengan kandungan oksigen yang ada di dalam tubuh. Jika terhambat, maka bisa mematikan beberapa sel syaraf yang ada.

Hal tersebut tentu membawa pengaruh yang buruk, termasuk bisa meningkatkan resiko sel otak bayi yang semakin tidak berkembang. Jika tidak diatasi, bisa berakibat terhadap cacat mental, seperti :

Down syndrome
Autisme
IQ yang rendah

12. Beresiko Terkena Penyakit Asma

Gangguan pernapasan seperti halnya asma, tentu sangat beresiko untuk bayi yang terkena oleh asap rokok.

Zat-zat di dalam rokok seperti nikotin dan zat yang berbahaya lainnya, dibawa oleh darah, yang harusnya mengandung oksigen malah mengandung asap rokok.

13. Beresiko Lahir dengan Bibir Sumbing

Apabila Ayah dari bayi itu adalah seorang perokok yang sangat candu, tentu bisa beresiko terhadap bayi. Sebab, biasanya pria yang mempunyai kebiasaan merokok terjadi kelainan pada sperma.

Dengan adanya gangguan sperma tersebut yang salah satunya bisa meningkatkan resiko bibir sumbing pada bayi.