Hentikan! 7 Bahaya Minum Soda saat Haid (Menstruasi)

Setiap wanita tentu memperoleh siklus bulanan yang dinamakan dengan menstruasi atau haid. Untuk masa ini, wanita biasanya akan mengalami berbagai macam gejala yang terasa kurang nyaman di badan.

Tanda-tanda dari munculnya menstruasi atau haid antara lain kondisi emosional yang labil, pusing, nyeri perut, kram perut, atau bahkan hingga pingsan.

Ada sebagian wanita yang mengalami gejala tersebut secara ringan, namun tak sedikit pula yang mengalaminya secara berlebih. Bahkan, bisa hingga menyebabkan dirinya tak lagi bisa melakukan berbagai macam aktivitas atau berkegiatan dengan normal.

Untuk mengatasi kejadian atau hal-hal di atas, beredar begitu banyak mitos seputar menstruasi atau haid. Misal saja, wanita yang sedang haid tidak boleh untuk minum minuman yang dingin, di mana dipercaya bisa membuat darah menjadi membeku, sehingga mengakibatkan munculnya kista. Padahal, jika diamati, tak ada hubungan antara minuman dengan kasus pembekuan darah menstruasi.

Sementara itu, adapula mitos lain yakni minum bersoda disarankan untuk memperlancar haid. Akan tetapi, tahukah Anda jika malah minuman bersoda tidak disarankan dan justru bisa membahayakan?

Berikut ini paparan lengkap mengenai bahaya minum soda saat haid. (Baca juga : Hati-hati! 17 Bahaya Minum Soda Setiap Hari)

Bahaya Minum Soda saat Haid

Bahaya Minum Soda saat Haid, via eco-chick.com

1. Mampu Memperburuk Nyeri Haid

Konsumsi minuman bersoda dijelaskan sama sekali tidak memperlancar haid, melainkan bisa memperparah gejala haid yang dirasakan oleh si wanita itu sendiri.

Seperti yang kita ketahui, kandungan gula dan kafein yang begitu tinggi di dalam minuman bersoda bisa mengakibatkan wanita yang tengah menstruasi mengalami nyeri haid yang kian memburuk.

Apabila nyeri haid kian memburuk alias kian parah, maka membatasi gerak wanita, di mana wanita tak bisa berkegiatan seperti biasanya. Maka dari itu, janganlah coba-coba, cukup air putih saja.

2. Mengalami Kram Perut

Bahaya kafein yang terkandung di dalam minuman bersoda karena memiliki sifat vasokonstriktor. Ini merupakan sifat kafein yang justru bisa mempersempit pembuluh darah yang ada di rahim.

Apabila hal ini terjadi, maka bisa memunculkan gejala kram perut dan bisa memperparah dari kram perut itu sendiri. Tidak hanya itu saja, penyebab dari kram perut juga dipengaruhi oleh adanya kandungan gula yang amat tinggi di dalam minuman bersoda. (Baca juga : Waduh! Bahaya Minum Soda di Pagi Hari (saat Perut Kosong))

3. Mempengaruhi Masalah Kesuburan

Beredar kabar juga yang mengungkap jika masalah kesuburan wanita bisa saja terganggu dengan meminum minuman bersoda saat datangnya haid atau menstruasi. Walaupun demikian, sama sekali belum ada fakta ilmiah mengenai pernyataan atas sikap tersebut.

Akan tetapi, hal ini juga bisa saja terjadi apabila mengonsumsi minuman bersoda secara berlebih, pada saat haid atau bukan, karena nyatanya, soda mengandung beragam bahaya dibandingkan manfaat yang dimiliki.

4. Pemicu Lelah dan Kurang Energi

Seperti yang kita ketahui jika minuman bersoda mengandung tinggi kadar gula dan kafein, maka bisa diungkap jika gula yang berlebih tidak baik untuk tubuh.

Gula bisa mengakibatkan sistem kekebalan tubuh menjadi tidak seimbang dan bisa memicu mudah lelah dan menjadi kurang berenergi, sehingga tak ada semangat saat beraktivitas seperti biasanya. (Baca juga : Wajib Tahu! Bahaya Minum Soda Setelah Minum Obat)

5. Pemicu Peradangan

Kandungan gula yang tinggi dalam minuman bersoda sama sekali tak ada baiknya, ditambah dengan kandungan kafein di dalamnya.

Zat gula ini mempunyai sifat yang dinamakan dengan inflamatori atau mampu memicu peradangan. Jika dikonsumsi saat haid, kadar menjadi tak stabil dan tak baik untuk wanita yang tengah menstruasi atau haid.

6. Membuat Cemas, Tegang, Hingga Tidur yang Terganggu

Banyak wanita yang justru lebih memilih untuk mengonsumsi minuman yang berkafein, karena menurut mereka bisa digunakan untuk membantu memulihkan tenaga. Akan tetapi, sebenarnya tidak!

Peningkatan kafein, sebenarnya bisa membuat rasa nyeri menstruasi menjadi meningkat, ketegangan, mempengaruhi kecemasan, masalah tidur dan bahkan kelelehan yang amat sangat.

7. Beresiko Terjadi Kanker Payudara

Tidak hanya di situ saja pengaruh dari kafein, secara lebih lanjut, kafein yang tinggi memiliki kaitan dengan tingkat dari hormon estrogen tinggi, di mana bisa meningkatkan resiko pengembangan kanker payudara dan endometrium.

Soda Tak Dianjurkan saat Haid/Menstruasi

Soda Tak Dianjurkan saat Haid, via thelist.com

Fakta membuktikan, memang mengonsumsi minuman bersoda tak dianjurkan saat sedang mengalami haid atau menstruasi. Kandungan minuman bersoda seperti gula dan kafein yang tinggi bisa memperburuk gejala menstruasi.

Kafein bisa mempersempit pembuluh darah yang ada di dalam rahim dan bisa menghambat keluarnya darah kotor yang akan keluar.

Jika hal ini terjadi, maka bisa terjadi kram perut yang kian berat karena timbul rasa sakit akibat kram tersebut dan tak kuatnya wanita dalam menahan segala rasa sakit yang luar biasa.

Rekomendasi artikel :

Alangkah Baiknya Minum Air Putih

Lebih Baik Konsumsi Air Putih, via thoughtshome.com

Alih-alih minum soda, Anda bahkan bisa mengonsumsi makanan atau minuman lain yang jauh lebih sehat sat haid. Bisa dengan meminum 2 liter air putih setiap hari, mengonsumsi buah dan yoghurt rendah lemak, sehingga bisa menolong Anda untuk tetap bugar selama berhari-hari haid, tanpa harus khawatir akan terjadinya kram perut. (Baca juga : Bukan Mitos! 7 Bahaya Minum Soda Setelah Olahraga)

Ternyata, larangan minum soda saat haid itu fakta, bukan sebuah mitos belaka. Selama masa haid, cobalah untuk atur atau membatasi konsumsi minuman bersoda dan ganti dengan pilihan sehat yang lain yang jauh lebih baik dan lebih sehat.